Faktor Yang
Mempengaruhi Kepuasan Pelanggan
Dalam menjalankan sebuah bisnis pada
perusahaan terutama dalam hal marketing atau pemasaran kepada konsumen (customer) merupakan hal yang paling
penting diperhatikan yaitu pelayanan terbaik untuk customer sehingga nantinya akan menciptakan suatu kepuasan
pelanggan. Menurut Philip Kotler kepuasan pelanggan merupakan perasaan yang
lebih mengarah pada rasa senang atau kecewa dari seseorang konsumen yang muncul
saat membeli produk atau jasa lalu membandingkannya dari apa yang konsumen
peroleh dengan apa yang diharapkan. Sehingga pelanggan (customer) akan merasa puas dengan cara akan bertahan dengan produk
atau jasa yang digunakan dan memakainya dalam jangka waktu yang lama.
Kepuasan pelanggan menjadi salah satu
tolak ukur keberhasilan yang dapat berdampak pada tingkat penjualan perusahaan.
Kepuasaan pelanggan dapat diukur dengan menganalisa dan menentukan langkah apa
yang harus diambil dalam mempertahankan pelanggan yang lama ataupun dapat
mendapatkan pelanggan yang baru. Langkah awal yang dapat digunakan untuk
mengukur kepuasaan pelanggan yaitu dengan cara memberikan kesempatan pelanggan (customer) untuk memberikan masukan
berupa saran atau keluhan kepada prduk atau jasa yang perusahaan tawarkan.
Selanjutnya dengan ghost shopping yaitu
memerintahkan tim marketing untuk berperan menjadi pembeli dan hasilnya dapat
di evaluasi di perusahaan. Metode lainnya untuk menilai kepuasaan pelanggan
dengan cara melakukan survei kepada pelanggan dengan cara wawancara langsung
dengan ngobrol kepada customer atau
dengan wawancara tidak langsung misalnya melalui kuisioner, telepon, email dan
lain-lainnya.
Untuk mewujudkan hal tersebut maka
perusahaan harus memahami faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi terciptanya
kepuasaan pelanggan, berikut merupakan faktor yang mempengaruhi kepuasan
pelanggan pada perusahaan :
1.
Kualitas Produk
Kualitas
produk merupakan hal yang sangat mempengaruhi tingkat kepuasan pelanggan yang
telah membeli atau menggunakan produk atau jasa yang ditawakan. Pelanggan akan
mengharapkan produk atau jasa yang telah dibeli memiliki kualitas yang bagus
dan dapat menunjang kebutuhan yang diinginkan pelanggan.
2.
Kualitas
Pelayanan
Tingkat
kepuasan pelanggan juga tercipta dengan adanya kualitas pelayanan yang diberikan
kepada perusahaan kepada pelanggan setianya. Pasalnya presepsi atau pandangan
pelanggan terhadap produk atau jasa sangat berpengaruh pada kualitasnya.
Sehingga perusahaan wajib memastikan bahwa selalu memberikan kualitas pelayanan
yang terbaik untuk pelanggannya.
3.
Harga Produk
Harga
menjadi faktor utama dalam mempengaruhi kepuasan pelanggan. Jika produk atau
jasa yang ditawarkan memiliki kualitas yang bagus maka dengan harga yang tinggi
pelanggan tidak merasa dirugikan atau dikecewakan. Karena pelanggan mendapatkan
nilai dari produk atau jasa sesuai dengan kualitas yang dimilikinya. Perusahaan
terus melakukan riset pasar dalam hal menetukan harga untuk produk atau jasa
yang akan dijual dan tentunya tetap mempertahankan kepuasan pelanggan.
4.
Pengalaman Belanja
yang Menyenangkan
Customer experience sangat berpengaruh terhadap kepuasan pelanggan,
pengalaman dalam berbelanja atau mendapatkan produk/jasa yang diinginkan denga
mudah, cepat dan fleksibel akan sangat diminati pelanggan. Fasilitas lainnya
juga perlu diterapkan dalam perusahaan untuk meningkatkan kepuasan pelanggan.
5.
Testimoni Orang
Lain
Pengalaman
orang lain akan mempengaruhi minat dan persepsi
dari pelanggan baru. Hal ini terjadi dikarenakan pelanggan akan langsung
membandingkan testimoni/pengalaman belanja orang lain dengan pengalaman yang
didapatkan belanja sendiri. Apabila pelanggan baru mendapatkan pengalaman yang
sama dengan pelanggan yang lama (testimoni) maka pelanggan akan merasa puas dan
memilih produk/jasa yang sesuai denga keinginanya.
6.
Kemudahan dalam
Mendapatkan Barang
Cara mendapatkan
produk atau jasa yang diinginkan sangat berpengaruh terhadap kepuasan
pelanggan, sebab apabila pelanggan (costumer)
harus bersusah payah atau harus antri dalam mendapatkan produk/jasa yang
diinginkan akan menimbulkan efek kecewa oleh pelanggan. Hal tersebut tentu
harus dihindari dalam strategi pemasaran sehingga solusi yang dapat diberikan ialah memberikan kemudahan
pelanggan dalam mendapatkan produk atau jasa yang ditawarkan, semakin banyak
kemudahan yang diciptakan tentunya nilai kepuasan pelanggan akan semakin mudah
didapatkan.
Komentar
Posting Komentar